Pengakuan Luhut: Kalaupun Prabowo Jadi Presiden RI, Saya Bakal Pensiun
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan telah menyatakan mendukung Prabowo Subianto dalam pemilihan presiden (pilpres) tahun ini. Ia bahkan mengaku “all out” dalam memenangkan Calon Presiden Nomor Urut 2 itu.
Namun begitu, Luhut mengaku tidak akan menduduki jabatan lagi pada pemerintahan pasangan calon (paslon) nomor urut 2, Prabowo-Gibran. Menurut Luhut, usai menang, mereka akan melanjutkan program Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan hal itu cukup baginya.
Tetapi, ia mengaku mau jika ditawari menjadi penasihat senior.
“Ya kalau memberi nasehat, saya mau karena itu buat NKRI. Tapi kalau untuk menteri, saya sudah bilang terutama istri saya sudah bilang [untuk] pensiun,” ujar Luhut dalam dalam YouTube Political Show Podcast CNN Indonesia “Opung Luhut is Back”, dikutip Kamis (8/2/2024).
Mantan https://betslots88.store/ purnawirawan TNI itu mengatakan dukungannya kepada paslon nomor urut 2 itu murni untuk kepentingan nasional.
Luhut kemudian menyebut pengalamannya di dalam pemerintahan pusat yang sudah hampir mencapai 12 tahun.
“Saya kan di dalam 12 tahun pemerintah. Jadi kalau orang nuduh Jokowi begini-begini, ngawur itu orang itu. Dia bilang Jokowi, ‘ada yang enggak bisa kerja’, dia yang enggak bisa kerja,” pungkasnya.
Menko Marves situ juga bercerita baru bertanya kepada Jokowi, apa yang akan dia lakukan usai pemilu. Kepada Luhut, Presiden RI ke-7 itu mengaku mau kembali ke kampung halamannya.
Terlebih, Jokowi akan mendapatkan rumah pensiun untuk presiden di Kota Solo. Maka ia lebih memilih untuk tinggal di sana ketimbang menetap di Jakarta.
Luhut mengatakan Prabowo sudah menawarkan berbagai jabatan untuk Jokowi nanti bila terpilih menjadi presiden. Tetapi Jokowi mengatakan belum terpikir untuk mengambil jabatan di pemerintahan selanjutnya.