PT Pertamina (Persero) akan memperluas buffer zone atau batas aman Depo atau Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Plumpang, Jakarta Utara sejauh 50 Meter (m). Dengan adanya perluasan itu, mau tidak mau akan ada pemindahan pemukiman warga sekitar.
VP Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso mengatakan bahwa saat ini pasca kebakaran Depo Plumpang, antisipasi yang dilakukan dalam jangka waktu pendek adalah membuat buffer zone Plumpang hingga 50 meter.
Namun dalam membangun buffer zone 50 meter tersebut, ada ratusan pemukiman warga yang juga harus dipindah. Mengingat sebelumnya, masyarakat tinggal berdekatan dengan tembok Depo Plumpang.
“Sementara (buffer zone) masih 50 meter dulu. Ke depan belum ke sana (diperluas). Karena 50 meter saja ada berapa ratus KK yang harus dipindah,” ujarnya saat acara Buka Bersama Pertamina, Jakarta, dikutip Jumat (31/3/2023).
Fadjar menambahkan, jika buffer zone yang dibangun semakin luas, maka akan lebih banyak lagi pemukiman yang harus dipindahkan. “Semakin jauh, semakin banyak lagi (pemindahan pemukiman). Yang penting sekarang ya standar minimal dulu,” imbuhnya.
Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir menyatakan bahwa sebagai salah satu strategi penyelesaian masalah Depo atau Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Plumpang, Jakarta Utara, pihaknya akan memperluas batas aman atau Buffer Zone demo yang memenuhi 15% BBM Nasional itu.
Adapun Buffer Zone akan dilakukan dengan jarak sekitar 52,5 meter. “Nah ini buffer zone, yang memang kita harus melakukan secepatnya buffer zone ini. Ini pun hanya 52,5 meter untuk di buffer zone,” terang Erick dalam Rapat Kerja (Raker) bersama dengan Komisi VI DPR, Senin (20/3/2023).
Menteri Erick menyebutkan, biasanya rata-rata buffer zone untuk kilang atau Depo BBM di dunia internasional mencapai sekitar 500 meter. Sebagai contoh juga, untuk proyek Objek Vital Nasional (OVN) lainnya seperti Pupuk berada di sekitar 800, 400 atau ada yang 250 meter.
“Itu saja tidak sesuai. Apalagi ini (Depo BBM Plumpang) yang sangat berhimpit. Oleh karena itu buffer zone yang diusulkan ada kanal air untuk mengurangi ada hal-hal yang tidak diinginkan, ini yang kita lakukan sementara,” tandas Erick.